Seoul (Antarariau.com) - Korea Selatan akan menyelenggarakan pemilihan presiden pada 9 Mei untuk menggantikan pemimpin sebelumnya, Park Geun-hye, yang diberhentikan pada Jumat karena korupsi, kata kantor berita Yonhap pada Rabu.
Perdana Menteri Hwang Kyo-ahn, yang juga bertindak sebagai penjabat presiden sejak Desember, sebelumnya mengatakan tidak akan mencalonkan diri untuk menjabat presiden dalam pemilihan tersebut.
Hwang bertindak sebagai pejabat presiden saat parlemen memakzulkan Park pada Desember. Mahkamah Konstitusi menguatkan pemakzulan Park pada Jumat lalu dan memberhentikan dia dari jabatannya.
Hwang muncul dalam jajak pendapat sebagai calon terkuat meskipun ia tidak pernah menyatakan niat untuk mencalonkan diri. Demikian laporan Reuters.
Berita Lainnya
Jumlah pernikahan di Korea Selatan anjlok 40 persen selama 10 tahun terakhir
04 March 2024 11:57 WIB
Korea Selatan bangun 4 kapal pengangkut mobil atasi gangguan di Laut Merah
05 February 2024 12:56 WIB
Korea Selatan ke semifinal Piala Asia 2023, setelah kalahkan Australia 2-1
03 February 2024 11:48 WIB
Jet tempur F-16 Amerika Serikat jatuh di perairan Korea Selatan, pilot selamat
31 January 2024 16:47 WIB
Timnas Korea Selatan melaju ke perempat final seusai singkirkan Arab Saudi
31 January 2024 10:50 WIB
Korea Selatan dan Amerika kecam Korut kirim rudal ke Rusia untuk lawan Ukraina
10 January 2024 15:28 WIB
Grup idola asal Korea Selatan FIFTY FIFTY siap cari anggota baru untuk bergabung
10 January 2024 13:34 WIB
Grup band asal Korea Selatan The Rose bakal kembali ke Jakarta awal tahun depan
30 November 2023 11:00 WIB