Pekanbaru, (Antarariau.com) - Rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Riau 2016 di Gedung Paripurna DPRD Riau, Senin, mendapat masukan dari seluruh fraksi kepada Pemprov Riau berkaitan dengan program-program yang memprioritaskan kesejahteraan masyarakat.
Tanggapan dari Fraksi Golkar yang dibacakan oleh Masgaul Yunus, menekankan pada pelaksanaan pembangunan di Provinsi Riau 2016 yang sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dengan memuat visi Riau demi terwujudnya Riau maju, masyarakat sejahtera, berbudaya melayu, berdaya saing tinggi untuk menurunkan kemiskinan, meningkatnya lapangan kerja serta pemantapan Aparatur Pemerintah.
"Terkait peningkatan efisiensi, efektivitas, produktivitas dan akuntabilitas untuk mencermati LKPJ mengetahui tingkat keberhasilan atau kegagalan kepala daerah," ujar Masgaul.
Diantara yang menjadi sorotan Fraksi Golkar mengenai peningkatan pelayanan publik pada sektor Kesehatan, target realisasi program berjalan, peningkatan mutu sumberdaya manusia baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
"Peningkatan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara, masih banyak ditemukan ASN yang tidak berada di kantor pada jam kerja, razia Satuan Polisi Pamong Praja di warung kopi perlu dievaluasi kinerja ASN Lingkup Pemprov Riau," sebutnya pula.
Pihaknya turut mengapresiasi program pengembangan pariwisata serta kerja nyata Pemprov Riau dengan pihak terkait dalam menekan bencana asap pada tahun lalu.
Tanggapan dari Fraksi PDIP yang disampaikan Sugeng Pranoto menekankan LKPJ pada evaluasi apa yang sudah dilakukan dan proyeksi sebagai arahan kedepan.
"Poin penting mengenai goncangan ekonomi dianggap sebagai dalih mencari kesalahan eksternal namun lalai pada kesalahan internal," ujar Sugeng.
Hal tersebut dilihat dari realisasi APBD 2016 yang hanya 84,19 persen, belum lagi kebiasan Sisa lebih penggunaan anggaran mencapai Rp2 triliun pada 2016 dan dana menggendap di Bank yang dianggap Fraksi PDIP bukan sebagai prestasi.
Kemudian, Pihaknya menegaskan evaluasi kinerja dari MenpanRB yang menenpatkan Pemprov Riau di posisi 25 seluruh Indonesia dengan kategori cc. Kemudian, terkait optimalisasi dana Bantuan Sosial juga menjadi bahasan pada penyampaian fraksi.
Sementara dari Fraksi Demokrat Nasril menyampaikan pandangan mengenai penerapan the principle of good financial government dalam pengelolaan keuanngan daerah.
"Penurunan angka pengangguran dan pengentasan kemiskinan yang sejalan program Satker Provinsi Riau kami pamdang sebagai kinerja Postif, namun mohon tangkapannya realitas angka tersebut sejauh mana berperan pada kesejahteraan masyarakat?," ujar Nasril.
Ia mengatakan pengentasan kemiskinan jika dibandingkan pada 2015, pada 2016 telah terjadi persentase penurunan.
"Untuk itu, fraksi Demokrat pada LKPJ Gubernur Riau memberi pandangan optimisme," ujarnya menutup singkat.
Sementara Fraksi lainnya, menitikberatkan pada angka pengentasan kemiskinan, keterbukaan lapangan kerja, program-program kesejahteraan, realisasi anggaran, kinerna ASN, peningkatan pelayan publik.
Paripurna dihadiri oleh 33 anggota Dewan dari 65 total keseluruhan. Sidang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo, sedangkan dari pihak Pemprov Riau diwakili oleh Sekretaris Daerah Riau Ahmad Hijazi. (Advertorial)
Berita Lainnya
Agus Harimurti Yudhoyono berikan arahan ke Fraksi Demokrat DPR RI
25 March 2024 15:18 WIB
Anak anggota DPR Edward Tannur aniaya kekasihnya hingga tewas
06 October 2023 15:28 WIB
Dua anggotanya dukung mosi tak percaya pimpinan DPRD Bengkalis, ini langkah PKS
05 September 2023 19:51 WIB
Dinilai arogan dan egois, ini tanggapan Wakil Ketua DPRD Bengkalis
04 September 2023 21:39 WIB
Pimpinan DPRD Bengkalis di-mosi tak percaya, ternyata ada anggota Fraksi PKS dan Golkar yang dukung
29 August 2023 19:55 WIB
Perubahan komposisi Fraksi DPRD Bengkalis, PAN diterima Golkar Ditunda
14 August 2023 19:57 WIB
Rapat paripurna APBD 2022, Fraksi Golkar DPRD Siak soroti selisih PAD
10 July 2023 17:13 WIB
Fraksi Partai Demokrat terima RPP APBD 2022 tapi ada kritiknya
03 July 2023 12:27 WIB