Qayyara, Irak (Antarariau.com) - Untuk pertama kalinya ISIS melontarkan komentar langsung kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump, dan komentarnya itu adalah menyebut Trump dungu atau idiot.
"Kalian (AS) bangkrut dan tanda-tanda kematian kalian sudah terlihat oleh semua mata," kata juru bicara ISIS Abi al-Hassan al-Muhajer dalam pesan platform berbagi pesan online Telegram seperti dikutip Reuters. "Tak ada bukti selain kalian dikuasai oleh orang idiot yang tak tahu Suriah atau Irak itu apa."
ISIS sendiri sudah tersudut di mana-mana dan di ambang kehilangan Irak dan Mosul, tempat di mana ISIS diproklamasikan oleh dedengkotnya, Abu Bakar al-Baghdadi. Namun meski ISIS tersudut, militer AS yakin ISIS akan menjadi gerakan bawah tanah dan mengadopsi teknik perang gerilya.
Dua hari terakhir ini, menantu Presiden Trump, Jared Kushner, melawat ke Irak, salah satunya Hammam al-Alil di mana penasihat militer dan sistem artileri AS ditempatkan untuk membantu operasi militer ke Mosul.
Kushner yang didampingi Jenderal Marinir Joseph Dunford, kepala staf gabungan angkatan bersenjata AS, berhenti sejenak di Pangkalan Udara Qayyara Barat yang dari sini satu malam sebelumnya artileri AS ditembakkan ke arah ISIS di Mosul.
Saat ini pasukan Irak terlibat dalam pertempuran sengit dari rumah ke rumah melawan ISIS di Mosul. Sudah sekitar 200.000 orang terpaksa meninggalkan Mosul gara-gara operasi militer merebut kota ini, dan ribuan lainnya masih terperangkap di sana.
Jenderal Dunford mengatakan Irak sedang mencari cara bagaimana melindungi warga sipil di tengah taktik ISIS memakai rakyat tak berdosa sebagai perisai hidup.
"Irak sedang mempertimbangkan adaptasi-adaptasi (strategi militer)," kata Dunford kepada wartawan.
Berita Lainnya
Menko Polhukam Mahfud MD sebut pencabutan kewarganegaraan terlibat ISIS tak lewat pengadilan
18 February 2020 16:25 WIB
Menko Polhukam, Mahfud MD sebut Pemerintah tak cabut status kewarganegaraan WNI eks ISIS
13 February 2020 15:17 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD sebut mantan Kombatan ISIS tak akui sebagai WNI
12 February 2020 11:47 WIB
Pengamat sebut pemerintah gegabah jika pulangkan eks-ISIS
09 February 2020 22:29 WIB
Guru Besar Hukum Internasional UI, Hikmahanto sebut WNI eks-ISIS telah kehilangan kewarganegaraannya
06 February 2020 15:45 WIB
Pejabat Kurdi Sebut ISIS Ubah Strategi
18 July 2017 11:35 WIB
Densus 88 Sebut Dua Mahasiswa Unair Terlibat ISIS
27 July 2016 9:03 WIB
Donald Trump diobati dengan campuran antibodi eksperimental COVID-19
03 October 2020 13:32 WIB