Sarana Transportasi Massa Dukung Perekonomian Dumai

id sarana transportasi, massa dukung, perekonomian dumai

Sarana Transportasi Massa Dukung Perekonomian Dumai

Dumai, (Antarariau.com) - Asisten II Pemerintah Provinsi Riau Ahmadsyah Haroffie menilai pertumbuhan ekonomi dan pembangunan Kota Dumai bakal berkembang pesat karena didukung sarana transportasi massa relatif lengkap baik darat, udara dan laut.

"Hanya dumai di Riau punya sarana transportasi massa darat udara dan laut, dan ini merupakan nilai lebih untuk mendukung majunya satu daerah," kata Ahmadsyah di Dumai, Kamis.

Keberadaan fasilitas transportasi massa di Dumai diketahui, misalnya, moda angkutan darat dengan angkutan kota, antar kota antar provinsi dan sewa eksekutif, ditambah persiapan membangun Jalan Tol Dumai-Pekanbaru.

Sarana transportasi darat semakin diperkuat lagi dengan rencana pemerintah membangun jalur Kereta Api Trans Sumatera Dumai-Bukit Kayu Kapur sepanjang 24 kilometer dengan 4 stasiun, dan lintasan rel terbentang di enam kelurahan dalam tiga kecamatan.

Untuk moda transportasi laut, tersedia kapal feri melayani penyeberangan rute domestik dan luar negeri di Terminal Penumpang Pelindo Dumai, ditambah kapal roro tujuan Dumai-Tanjung Kapal Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis di Terminal Penumpang Roro Kelurahan Purnama.

Sedangkan fasilitas transportasi udara di Bandara Pinang Kampai Dumai kini sudah melayani penerbangan khusus dan komersil dengan berbagai rute pulang pergi, misalnya Dumai Batam Provinsi Riau, Medan Sumatera Utara dan Jakarta.

"Dumai kita harapkan menjadi kota terunggul di riau karena memiliki fasilitas transportasi massa terlengkap dan sangat mendukung aktivitas masyarakat serta kepentingan umum lainnya," sebut mantan Penjabat Bupati Bengkalis ini.

Ahmadsyah berharap peluang investasi di Dumai kedepan lebih terbuka dan maju karena memiliki fasilitas moda transportasi lengkap, baik untuk penumpang orang atau barang, serta berimbas pada membaiknya pertumbuhan ekonomi daerah.

Diketahui, Dirjen Perkeretaapian Kemenhub RI akan membangun jalur KA Trans Sumatera dan sudah memasuki tahap persiapan pengadaan tanah dengan 647 bidang tersebar di enam kelurahan yaitu, Bukit Kayu Kapur, Bukit Nenas, Bagan Besar, Mekar Sari, Bagan Keladi dan Purnama.

(Infotorial/Humas)