Washington (Antarariau.com) - China berkata kepada Amerika Serikat bahwa pihaknya telah memperingatkan Korea Utara akan mengenakan sanksi sendiri kepada Pyongyang jika negara itu bersikukuh menggelar uji coba nuklir lagi, kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson seperti dikutip Reuters.
Tillerson, berbicara kepada Fox News, juga mengatakan bahwa laporan intelijen AS menunjukkan bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong-un "tidaklah gila."
Tillerson justru menilai Jong-un adalah aktor rasional yang bisa menjadi mitra dialog dalam menghentikan program nuklir dan peluru kendali Korea Utara yang diinginkan komunitas internasional.
Komentar Tillerson itu menunjukkan bahwa upaya Presiden Donald Trump yang bertemu Presiden China Xi Jinping belum lama bulan ini, mungkin akan menggantungkan diri kepada ancaman keras China kepada Korea Utara yang adalah tetangga sekaligus sekutunya.
Berita Lainnya
Seorang pria China ditembak mati setelah ancam akan meledakkan bom
26 June 2021 14:31 WIB
Amerika Serikat sebut tindakan China bisa ancam tatanan global
19 March 2021 10:06 WIB
40 Perusahaan Baja China Ancam Produsen Lokal
04 March 2011 16:12 WIB
Terkait Isu Keamanan Dengan Korut, Pemain Pokemon GO Korsel Terhambat
14 July 2016 9:25 WIB
Korut Usulkan Perjanjian Dengan AS Terkait Nuklir
11 January 2015 5:50 WIB
Amerika Jatuhkan Korut Sanksi Baru Terkait Sony
03 January 2015 8:16 WIB
Korea Utara kembali lakukan uji coba "drone" serang nuklir bawah laut
08 April 2023 12:28 WIB
Presiden Korsel sebut Korut siap uji coba nuklir setiap saat
22 July 2022 15:41 WIB