Tembilahan (Antarariau.com) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau mengatakan akan tetap fokus memberdayakan nelayan dan pembudidaya hasil perairan di wilayah itu melalui program penyuluhan perikanan guna meningkatkan pertumbuhan kelompok nelayan.
"Fokus kita adalah melakukan pemberdayaan terhadap nelayan, khususnya nelayan kecil serta pembudidaya hasil perairan baik perairan laut, umum maupun sungai-sungai," ujar kepala DKP Inhil, Mukhtar T di Tembilahan, Jumat.
Selain meningkatkan pertumbuhan kelompok nelayan kecil dan pembudidaya, pada hakikatnya upaya ini juga betujuan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan serta menumbuh kembangkan usaha usaha pembudidaya.
Sebagai salah satu kawasan yang memiliki potensi laut dan perikanan yang sangat besar, kita juga sudah memiliki tenaga penyuluh perikanan.
"Alhamdulillah hingga saat ini kita sudah miliki 36 tenaga penyuluh, dan ini sudah memadai," ucapnya.
selain itu, kata dia, pihaknya juga telah mengalokasikan anggaran sebesar 4,6 Miliar guna memfasilitasi keperluan nelayan seperti alat-alat tangkap, jaring, tempat budidaya serta sejumlah sampan perahu.
Ia merincikan, untuk tahun 2017, pihaknya akan menyalurkan bantuan berupa perahu 0,5 GT sebanyak 50 unit, perahu 2 GT sebanyak 37 unit serta perahu 1 GT sebanyak 15 unit.
Ia mengatakan, bantuan yang dianggarakn melalui APBD Kabupaten Inhil tahun 2017 ini akan disalurkan kepada masyarakat nelayan yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB).
Terakhir ia berpesan bahwa, nelayan berkewajiban untuk menangkap ikan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Selain itu, sesama nelayan hendaknya saling mengawasi dan menjaga kesinambungan sumberdaya ikan.
"Jangan melakukan pencemaran laut, apalagi sampai menghancurkan ekosistem, Manfaatkanlah sumberdaya ikan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat memberikan nilai tambah secara berkelanjutan," pesannya.
Oleh: Adriah Akil
Pemkab Inhil Upayakan Penyuluhan Untuk Nelayan Kecil Dan Pembudidaya
