Polres Kuansing Gandeng Pemkab Dalam Stabilkan Harga Sembako Jelang Ramadan

id polres kuansing, gandeng pemkab, dalam stabilkan, harga sembako, jelang ramadan

Polres Kuansing Gandeng Pemkab Dalam Stabilkan Harga Sembako Jelang Ramadan

Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, menggandeng pemerintah kabupaten setempat membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pangan dalam rangka menstabilkan harga bahan kebutuhan pokok menjelang dan saat Ramadhan 1438 Hijriah.

"Ini penting agar harga bisa stabil dan ketersediaan kebutuhan sehari-hari tidak mengalami kendala," kata Kapolres Kuantan Singingi AKBP Dasuki Herlambang di Teluk Kuantan, Jumat.

Ia mengatakan Satgas Pangan (SP) dibentuk saat rapat koordinasi antara Pemda dan pihak kepolisian di Aula Satlantas Polres Kuansing pada Jumat (12/5), di mana petugas yang telah diberikan amanah akan turun langsung ketengah masyarakat dan sejumlah pasar.

Kapolres juga menyebutkan hasil survei menunjukkan bahwa kebutuhan masyarakat meningkat saat Ramadhan, tidak jarang terjadi kelangkaan bahan pangan di sejumlah temat. Karena itu dipandang perlu membentuk tim khusus untuk mengawasi persoalan tersebut menjelang dan selama Ramadan.

"Tugas utama dari Satgas Pangan untuk memonitor dan mengevaluasi harga kebutuhan pokok di lapangan," sebut Kapolres.

Kapolres menegaskan selain fungsi tersebut, Satgas juga dapat menindak distributor nakal sehingga masyarakat tidak menjadi korban dan kelangkaan bahan pokok yang dikhawatirkan warga teratasi dengan baik.

Bupati Kuansing Mursini yang diwakili Plt Sekda Muharlius mengapresiasi Kapolres Kuansing yang menginisiasi pembentukan Satgas Pangan.

"Sebagai pemerintah, kami siap mendukung anggaran dalam menunjang kinerja Satgas Pangan," katanya.

Muharlius mengatakan masyarakat Kuansing berharap harga sejumlah kebutuhan pokok bisa terjangkau walaupun menghadapi Ramadhan dan Lebaran, semua yang dibutuhkan warga tersedia dengan baik di pasar.

"Satgas diminta untuk bekerja optimal dan dapat melayani aspirasi masyarakat," pintanya.

Masyarakat juga diharapkan tidak gelisah dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan 2017 karena diyakini stok berbagai kebutuhan pokok tidak akan kurang, instansi terkait akan terus melakukan pengawasan.