Rutan Pekanbaru Didatangi Anggota Komisi III DPR RI

id rutan pekanbaru, didatangi anggota, komisi iii, dpr ri

Rutan Pekanbaru Didatangi Anggota Komisi III DPR RI

Pekanbaru (Antarariau.com) - Komisi III DPR RI meninjau Rumah Tahanan Kelas IIB Sialang Bungkuk di Pekanbaru, pasca kaburnya 448 orang tahanan dan napi pada Jumat (5/5).

"Kedatangan kami dalam rangka melihat bagaimana mengantisipasi dan melakukan perbaikan setelah kejadian kaburnya tahanan beberapa waktu lalu," kata pimpinan rombongan Komisi Bidang Hukum DPR RI itu, M. Nasir Djamil di Pekanbaru, Selasa.

Beberapa hal yang disorot rombongan yakni terkait sarana dan prasarana serta kelebihan kapasitas.

"Harus diakui, jumlah penghuni tidak sebanding dengan petugas yang menjaga dan ini masalah bukan saja di Pekanbaru, tapi hampir semua di Indonesia," ucapnya.

Komisi III DPR akan merekomendasikan ke kementrian agar lembaga pemasyarakatan dan rutan diimbangi ketersediaan petugas.

"Ini kejadian pertama kali di Indonesia dan bisa jadi di dunia, ratusan tahanan kabur secara bersamaan," ucapnya.

Masir Jamil mengapresiasi jajaran kepolisian setempat dan Kanwil Kemenkum dan HAM sehingga sebagian besar tahanan sudah kembali. Saat ini dari 448 yang kabur masih ada 124 lagi yang di luar belum kembali.

Selain itu, kepada masyarakat yang membantu mengamankan tahanan kabur bahkan ada juga yang menyerahkan diri. Mudah-mudahan, harapnya, aparat keamaman dapat mendetekai dimana yang kabur berada dan dikembalikan.

Dalam rombongan itu ada Marsiaman Siragih, Agus Gunanjar, Muslim Ayub, Muhammad Toha, dam Hasrul Azwar.

Menurut Pelaksana Harian Kepala Rutan Pekanbaru, Azhar mengatakan dalam kunjungan Komisi III, para anggota sempat bertanya-tanya ke tahanan.

"Anggota DPR nanya kenapa tahanan jadi beringas waktu peristiwa kabur itu. Tapi nanya tahanan dari luar pagar saja, tidak sampai masuk ke dalam sel. Intinya komisi III datang ke rutan ingin mengetahui keadaan yang sebenarnya dan apa aspirasi dari warga binaan," katanya.