Legislator Pekanbaru Soroti Mangkraknya Pembangunan Pasar Cikpuan

id legislator pekanbaru, soroti mangkraknya, pembangunan pasar cikpuan

Legislator Pekanbaru Soroti Mangkraknya Pembangunan Pasar Cikpuan

Pekanbaru (Antarariau.com) - Anggota DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono menyoroti pembangunan pasar Cikpuan yang mangkrak lima tahun lalu, harus berkaca pada pasar tradisional milik setempat yang sudah ada agar tidak hanya mengandalkan subsidi untuk operasionalnya.

"Saya dengar Pemprov Riau dan Pemko Pekanbaru dari media sudah sepakat akan meneruskan pembangunan Pasar Cikpuan, tetapi kami secara resmi belum dilapori," kata Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono di Pekanbaru, Selasa.

Sigit menjelaskan untuk pembangunan Pasar Cikpuan apakah menggunakan dana APBD atau pihak ketiga itu harus disepakati bersama tidak bisa diputuskan sepihak oleh Pemko, dalam hal ini DPRD sebagai pengesah anggaran harus terlibat.

"Kalau pembangunan Pasar Cikpuan pakai APBD apa sanggup," tanyanya.

Sigit menganalisa apa ada jaminan lagi bagi Pasar Cikpuan selesai dibangun bisa eksis dan mandiri memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pekanbaru.

Sebut dia selama ini pasar -pasar tradisional milik Pemko yang sudah dibangun selalu jadi bumerang untuk menghabiskan subsidi. Ini harus dijadikan pembelajaran bagi semua pihak tidak meski memaksakan pembangunan pasar memakai APBD.

"Bukannya menyumbang PAD malah selalu menyusu," tegasnya.

Kalau selalu menggerogoti dan disubsidi sama APBD apa gunanya pasar tradisional dipaksakan harus didanai pemerintah daerah.

Sigit juga mempertanyakan apakah aset yang dulunya tercatat di Kartu Inventaris Barang (KIB) Pemprov Riau tersebut sertifikatnya sudah ada. Karena sama-sama diketahui lahan di lokasi Pasar Cikpuan itu ada dua pencatatannya masing-masing Pemprov Riau dan Pemko.

"Nah ini harus jelas dulu duduk persoalannya, tidak bisa asal bangun. Apalagi menurut berita yang saya baca pembangunan akan dilakukan oleh pemerintah Kota Pekanbaru sendiri, itu uangnya dari mana?," tutur Sigit.

Oleh karena itu lanjut politisi Demokrat ini ada baiknya Pemko Pekanbaru saat ini berfikir matang-matang kalau mau membangun Pasar Cikpuan dengan mengharapkan uang APBD Pekanbaru yang tidak seberapa. Namun kalau pembangunannya bisa di bantu oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) itu beda hal.

"Kalau mau Pemko Pekanbaru melalui Dinas Pasar jemput bola ke kementerian, jangan tunggu APBD," tambahnya.