Pekanbaru, (Antarariau.com) - Tim Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam Riau dan World Wild Fund Riau Kepulauan Riau meninjau lokasi adanya Harimau Sumatera yang sempat mendatangi pemukiman warga di Kanal 25 Dusun Simpang Kanan Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Jumat malam menyampaikan bahwa kedatangan tim tersebut didampingi Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Simpang Bripka Erwin. Tim datang pada Jumat siang (2/6) mengunjungi rumah warga yang didatangi Harimau.
"Tim BKSDA Riau dan WWF Riau-Kepri melakukan survey dengan mendatangi rumah Acok dan Bahtiar," ujar kabid humas.
Tim terdiri dari Polisi Hutan BKSDA Riau Santino Gomes, Polhut Bidang Wilayah II Zulkifli, Staff BKSDA Azwar Hadhibina Nasution, Bidang Netifikasi konflik satwa WWF Zulfahmi, Manager Nagasari Estate PT. THIP, Roni Paslah beserta asistennya.
Dalam kegiatan tersebut Tim BKSDA dan WWF Riau-Kepri, melakukan beberapa kegiatan. Diantaranya mendatangi tempat yang sering didatangi binatang buas harimau itu dan meminta keterangan kepada saksi yang melihat dan merekam langsung.
Tim juga memberikan penyuluhan tentang kiat-kiat menghindari gangguan binatang buas dan memberikan bunyi-bunyiaan seperti mercon dan kembang api. Itu untuk mengusir binatang buas apabila binatang tidak bisa dihalau lagi.
"Diingatkan juga kepada warga, agar tidak menjerat dan menyakiti binatang buas harimau atau binatang lain yang dilindungi. Kepada warga di lokasi tersebut dihimbau agar selalu waspada dan mengurangi aktifitas di luar rumah dan apabila hendak keluar rumah jangan sendiri," terang Guntur.
Selanjutnya hasil peninjauan/survey tersebut akan dilaporkan terlebih dahulu oleh tim BKSDA dan WWF kepada pimpinannya. Untuk tindakan selanjutnya menunggu hasil kajian dari informasi yang didapat di lapangan tersebut.
Direncanakan juga pada hari Sabtu (03/06/2017) Kabid BKSDA Wilayah I Mulyo Utomo dan Kasat Binmas Polres Inhil AKP Lasarus Sinaga, beserta wartawan media elektronik dari Jakarta, akan datang untuk meninjau langsung binatang buas yang biasa muncul di pemukiman tersebut.
Berita Lainnya
Kabar gembira, anak gajah Sumatera lahir di Bengkalis
08 April 2024 20:47 WIB
Evakuasi beruang madu di Siak berlangsung dramatis
29 March 2024 6:06 WIB
Ada warga Siak diterkam harimau, ini imbauan BBKSDA
19 March 2024 9:47 WIB
BBKSDA Riau evakuasi tapir terjebak di sumur galian
24 January 2024 14:45 WIB
Tim gabungan BBKSDA dan PT Arara Abadi sapu jerat dan racun satwa dilindungi di Nilo Pelalawan
18 January 2024 10:17 WIB
Sinergi PalmCo-BBKSDA Riau komitmen perkuat konservasi gajah sumatera
07 December 2023 15:36 WIB
Riau bekali 27 kader konservasi Margasatwa Bukit Rimbang Bukit Baling
21 November 2023 11:25 WIB
Harimau muncul lagi di Siak, ini yang dilakukan BBKSDA
22 October 2023 9:55 WIB