12 Orang Lulus Tamtama Seleksi Riau, Peserta Ranking 13 Menangis

id 12 orang, lulus tamtama, seleksi riau, peserta ranking, 13 menangis

12 Orang Lulus Tamtama Seleksi Riau, Peserta Ranking 13 Menangis

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Panitia seleksi di Kepolisian Daerah Riau mengumumkan 12 orang lulus terpilih mengikuti pendidikan Tamtama di Pusat Pendidikan dan Latihan Brimob di Watukosek, Jawa Timur.

"16 orang lulus tapi yang terpilih 12. Karena jatahnya Riau hanya 12, maka empat lagi tidak terpilih," kata Pengawas Internal Panitia Seleksi Polda Riau, Kombes Pol Suwarno di Pekanbaru, Kamis.

Keterpilihan 12 itu setelah diranking dari 16 orang yang lulus tersebut. Meski begitu dia yang juga Inspektur Pengawas Daerah (Irwasda) Polda Riau ini meminta empat orang yang tidak terpilih untuk tidak bersedih hati.

"Siapa tahu ada kebijakan untuk Riau tambah lima lagi, jadi kurang satu malah. Atau setelah proses pendidikan mungkin ada yang sakit dan pulang. Maka yang di bawahnya naik ke atas. Bagi yang terpilih, berangkatnya 30 Juni ini, kontrol dan jaga kesehatan," tambahnya.

Dalam pengumuman tersebut hadir 16 orang yang sudah dinyatakan lulus sebelimnya didampingi orang tua. Ada kejadian mengharukan dimana peserta ranking ke-13 atau terpaut satu tingkat dari yang lulus terpilih menitikkan air mata.

"Hasil supervisi dari Mabes Polri untuk tes fisik saya tak ada catatan, mungkin cuma jerawat saja. Tapi dalam 16 orang, yang lain ada yang mendapat catatan," kata peserta itu.

Menanggapi hal itu, Ketua Panitia Seleksi di Riau, Kombes Pol Benni Subandi menyampaikan bahwa supervisi dari Mabes Polri tidak memiliki bobot nilai. Itu hanya bersifat rekomendasi dan memberikan temuan, tapi hasilnya tidak ada temuan yang diberikan ke Polda Riau.

"Supervisi itu hanya bila ada hal prinsip yang tak bisa ditolerir, kalau ada maka tidak diluluskan. Kalau tidak ada, ya berarti memenuhi syarat semua. Cuma kuotanya saja yang 12," ujarnya yang juga Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Riau.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa seluruh Indonesia kuotanya adalah 500 dan di Riau hanya 12 orang untuk Tamtama. Ada sekitar 252 orang yang mendaftar di Riau sampai akhirnya mengerucut jadi 12 setelah melalui beberapa tahapan seleksi.***2***