Pekanbaru (Antarariau.com) - Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengklaim perayaan Idul Fitri 1438 Hijriyah di seluruh wilayah hingga pelosok dan pulau terluar setempat berlangsung aman, terkendali bahkan lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Saya melihat situasi kamtibmas dua tahun belakangan membaik, kecendrungan gangguan keamanan menurun," kata Zulkarnain di Pekanbaru kepada antara, Selasa.
Ia bersyukur ini berkat operasi Ramadniya 2017 yang sudah digelar lima bulan lalu membawa dampak positif bagi masyarakat dimana gangguan kamtibmas, tingkat kecelakaan lalu lintas jauh menurun.
"Misalkan sejak 15 -24 Juni 2017 hanya ada delapan kecelakaan lalu lintas menewaskan tujuh orang, itupun tidak ada kaitannya dengan arus mudik hanya karena tersenggol truk," bebernya mencontohkan.
Menurut dia lagi dibandingkan dengan Idul Fitri tahun lalu lebaran saat ini lebih damai, aman dan terkendali.
"Saya melihat selama lima bulan terakhir operasi ketupat 2015-2016 dan kini namanya Ramadniya ada kecendrungan menurun gangguan kamtibmas, kecelakaan lalulintas juga," tuturnya.
Walau demikian katanya kewaspadaan tetap dilakukan pihaknya dengan membuka posko, melakukan penempatan pasukan, Intel, dan penyisiran mesjid. Kerja keras ini katanya tidak terlepas dari bantuan Polresta dan Polres kabupaten juga para bupati/walikota setempat.
Ada pos penjagaan dan posko mudik yang dibuka ada puskesmas, Pol PP, dishub, pramuka dan sebagainya.
"Kami berharap kondisi ini berlangsung terus hingga arus balik," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan ada sebanyak 1.020 personil polisi dari Polda Riau diturunkan ke setiap posko pengamanan di wilayah setempat. Mereka personil dari kepolisian memantau arus mudik dan balik Idul Fitri 1438 H.
"Kami dari tim kepolisian memberitahukan, kepada para pemudik, supaya melakukan pemeriksaan kelengkapan kendaraan sebelum berangkat mudik. Seperti SIM, STNK, kaca spion lengkap kanan kiri," kata Kapolda Riau, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara saat di Kantor Gubernur Riau Kamis (15/6).
Selain dari personil kepolisian sendiri, pengamanan arus mudik juga dibantu oleh instansi lainnya. Kalau ditotalkan mungkin ada sebanyak 3.650 personil yang turun melakukan pengamanan arus mudik lebaran.
Polda Riau sudah melakukan pengujian personil di beberapa posko. Mereka akan turun dalam Operasi Ramania 2017 (1438 H).
"Mungkin tidak hanya soal pengamanan mudik, tapi kami juga akan monitoring kondisi di jalan lintas provinsi dan lain-lainnya," ujar Kapolda Riau.
Idul Fitri, Kapolda Klaim Seluruh Daerah Riau Aman
