Pekanbaru, (Antarariau.com) - Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan
di Provinsi Riau tetap menjalankan tugas demi memastikan tidak ada
kebakaran lahan, meski sebagian besar masyarakat kini sedang menikmati
libur bersama Idul Fitri 1438 H.
"Tidak ada tanggal merah untuk kami, tetap bertugas 24 jam selama
tujuh hari," kata Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau, Edwar Sanger
kepada Antara di Pekanbaru, Kamis.
Edwar Sanger langsung memimpin petugas yang siaga dalam melakukan
patroli di hanggar lengkung Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru. Bahkan,
ia juga ikut serta melakukan patroli menggunakan helikopter untuk
mengecek kondisi dari udara.
Sejumlah kebakaran lahan memang masih terjadi pada libur Lebaran
ini, terutama di daerah pesisir Provinsi Riau seperti di Kabupaten
Rokan Hilir (Rohil).
Edwar mengatakan dirinya melakukan patroli untuk pengecekan lokasi
yang terpantau ada titik panas dan titik api di daerah Bagan Sinembah,
Rohil.
"Semoga kebakaran bisa diatasi," kata pria yang juga menjabat
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau ini.
Bahkan, ia mengatakan pada Kamis pagi ini sempat terdeteksi
kebakaran lahan di sebelah Gedung Juang 45 di Kota Pekanbaru.
"Langsung kami bantu pemadaman, dan Alhamdulillah sudah padam.
Begitulan tugas kami tetap siaga dihari libur ini," katanya.
Sementara itu, berdasarkan analisa Badan Meteorologi, Klimatologi
dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru menyatakan potensi hujan masih
berpotensi terjadi disertai petir dan angin kencang disejumlah daerah
di Riau. Hanya saja daerah pesisir Riau masih belum ada potensi hujan
sehingga risiko kebakaran masih cukup tinggi.
Hujan disertai angin kencang diprakirakan terjadi di Riau bagian
tengah dan selatan. Daerah tersebut antara lain Kota Pekanbaru,
Kabupaten Pelalawan, Kampar, Rokan Hulu, Siak, Kuangan Singingi, serta
sebagian Bengkalis dan Kabupaten Kepulauan Meranti.
Satgas Karhutla Riau Tidak Libur Lebaran
