Jakarta (Antarariau.com) - Aplikasi tukang.com berhasil membantu memfasilitasi sedikitnya 1.100 pekerja sektor informal untuk mendapatkan pengguna jasa mereka di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
"Saat ini kami membantu para pekerja di 13 bidang pekerjaan baik untuk pekerjaan harian maupun borongan," kata CEO tukang.com Aziz Hartanto ditemui di Bekasi, Senin.
Sebanyak 13 bidang kerja itu adalah AC atau pendingin udara, alumunium, atap, batu dan keramik, cat, furniture dan interior, kebun, kolam, kusen, las, ledeng, listrik serta plafon.
Aziz mengatakan konsumen dapat menggunakan jasa para tukang melalui aplikasi tukang.com yang dapat diunduh di Google Play Store maupun Apple App Store.
Berbeda dengan aplikasi transportasi daring, tukang.com menerapkan sistem tender yang memungkinkan konsumen memilih siapa yang akan mengerjakan pekerjaan yang mereka perlukan.
"Konsumen cukup memasukkan pekerjaan apa yang ingin dikerjakan. Kemudian lima vendor tercepat yang menanggapi permintaan konsumen akan terlihat di perangkat milik konsumen," tuturnya.
Konsumen selanjutnya tinggal memilih salah satu dari lima vendor tersebut. Pemilihan bisa berdasarkan kedekatan lokasi dengan konsumen, maupun peringkat yang dimiliki vendor tersebut.
"Selanjutnya, worker dari vendor akan datang ke lokasi konsumen untuk mengerjakan pekerjaan yang diminta. Bila yang dikerjakan pekerjaan borongan maka vendor akan datang terlebih dahulu untuk melakukan survei dan memberikan penawaran harga," jelasnya.
Pada saat proses survei dan bertemu tatap muka dengan vendor, konsumen dapat melakukan tawar-menawar terhadap harga pekerjaan yang akan dilakukan. Aziz mengatakan tukang.com sudah menetapkan harga satuan pekerjaan sehingga vendor tidak seenaknya menetapkan harga.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB