Humas PT Kreasi Jaya Adhikarya Diperiksa Syahbandar Terkait Tumpahan Minyak

id humas pt, kreasi jaya, adhikarya diperiksa, syahbandar terkait, tumpahan minyak

Humas PT Kreasi Jaya Adhikarya Diperiksa Syahbandar Terkait Tumpahan Minyak

Dumai, Riau (Antarariau.com) - Humas PT Kreasi Jaya Adhikarya Yossi Kartika menjalani pemeriksaan Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Dumai terkait insiden tumpahan minyak ke perairan dermaga Pelindo setempat pada Minggu (16/7) lalu.

Dalam pemeriksaan Rabu (19/7), Yossi mengatakan, kejadian kebocoran minyak stearin ini karena penghubung pipa mengalami kerusakan ketika sedang proses transfer minyak dari tangki pabrik ke Kapal MT Neelambari berbendera India untuk dibawa ke Negara Korea Selatan.

"Sebelum dimulai proses loading minyak dipastikan semua peralatan dan fasilitas dalam kondisi baik, dan kita tidak tahu kenapa tiba tiba minyak merembes bocor dari penghubung pipa," kata Yossi kepada pers, Kamis.

Dijelaskan, petugas pengawas dan bersiaga di lokasi loading stearin 6 ribu ton ke MT Neelambari ini langsung melakukan evakuasi pembersihan perairan dari minyak setelah tahu ada kebocoran.

Karena minyak tumpah ke perairan adalah stearin, maka upaya evakuasi diakuinya tidak terlalu sulit, beda jika dibanding crude palm oil, kemudian juga pengambilan uji sampel sesuai prosedur.

Managemen PT Kreasi Jaya juga belum dapat menyimpulkan penyebab kebocoran ini karena masih menunggu hasil penyelidikan dari instansi berwenang, dan minyak tumpah ke perairan ditaksir sekitar 1 ton.

"Insiden ini tamparan keras bagi perusahaan dan akan menjadi bahan evaluasi agar kedepan tidak lagi terulang dan tidak ada pencemaran lingkungan di perairan," sebutnya.

Sebelumnya, Kepala Seksi Penjagaan Patroli dan Penyidikan KSOP Dumai Jannes Sinaga mengatakan insiden ini akan diselidiki, terkait kronologis dan penyebab kejadian minyak tumpah tersebut.

"Proses evakuasi di perairan sudah dilakukan oleh perusahaan, dan untuk penyebab serta kronologis masih dalam penyelidikan," kata Jannes kepada wartawan, Rabu (19/7) di KSOP Dumai.

Syahbandar juga belum dapat mengetahui apakah akibat tumpahan itu menimbulkan pencemaran lingkungan atau tidak karena harus dilakukan penyelidikan lebih dalam dan berdasarkan hasil uji laboratorium.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dumai Satrio Wibowo mengatakan petugas sudah turun ke lokasi tumpahan minyak untuk mengambil uji sampel untuk diperiksa di laboratorium.

"Petugas sudah turun ke lapangan untuk mengecek di lokasi tumpahan minyak, dan diduga terjadi di sambungan pipa saat pemindahan minyak ke kapal dari tangki," kata Satrio.