Pekanbaru (Antarariau.com) - Presiden RI Joko Widodo meninjau lokasi program sejuta rumah bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Minggu.
"Disini kita akan dibangun 1.147 rumah, yang sudah selesai dibangun 700 unit. Rumahnya laku keras dan banyak yang antri," ujar Orang Nomor Satu di Indonesia itu.
Didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman serta Bupati Kampar.
Presiden melihat langsung akad bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah di perumahan Griya Setia Bangsa, dilanjutkan berkeliling meninjau bangunan Perumahan tersebut.
"Kita berharap tidak hanya di Karawang, di Tangerang, di Balikpapan, di Pekanbaru, tapi semua kota akan saya lihat semuanya," ucap Presiden.
Jika peminat rumah bersubsidi ini terus meningkat, lanjut Jokowi, maka jumlah rumah yang dibangun akan terus ditambah. Hal ini mengingat cicilannya bagi masyarakat cukup ringan, dengan memiliki gaji Rp3 juta - Rp4juta sudah bisa memiliki rumah bersubsidi itu.
Sementara, akad rumah itu bekerja sama dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Pada kesempatan ini, Bank BTN turut menghadirkan 2.126 unit rumah murah yang bisa dimiliki masyarakat hanya dengan bunga sebesar lima persen fix hingga 20 tahun dan uang muka (down payment/DP) satu persen.
Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan perseroan terus berupaya menghadirkan rumah murah yang bisa dimiliki Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di seluruh Indonesia melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN Subsidi. Hal tersebut, sejalan dengan komitmen Bank BTN menjadi integrator utama Program Satu Juta Rumah.
"Setelah mendukung hadirnya perumahan murah di Balikpapan, kami kembali menghadirkan rumah murah di Pekanbaru. Ada 2.126 unit rumah murah yang bisa diakses masyarakat Pekanbaru dengan cicilan hanya sekitar Rp750.000 per bulan," jelas Maryono dalam Peninjauan tersebut pula.
Selain cicilan yang terjangkau, Maryono menuturkan bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah murah melalui skema KPR BTN Subsidi juga akan memeroleh bantuan uang muka dari pemerintah sebesar Rp4 juta. Sehingga, masyarakat pun dapat memiliki rumah dengan berbagai kemudahan.
Terdapat dua perumahan murah yang didukung Bank BTN di Pekanbaru, yakni Perumahan Griya Setia Bangsa dan Griya Setia Nusa. Di perumahan Griya Setia Bangsa, rencananya akan dibangun 1.163 unit rumah.
Hingga kini telah terbangun 712 unit rumah dan 451 unit sisanya akan dibangun kemudian. Dari total rumah tersebut, telah dilakukan akad untuk 225 unit rumah. Kemudian, pada Perumahan Griya Setia Nusa, telah dibangun 963 unit rumah dengan total rumah yang telah akad mencapai 556 unit.
Ini Tanggapan Jokowi Terhadap Program Sejuta Rumah Di Riau
