Pekanbaru (Antarariau.com) - Sekitar empat hektare lahan di tiga lokasi berbeda terbakar di Rokan Hilir Provinsi Riau berupa gambut dan semak belukar yang dipadamkan oleh tim gabungan kepolisian, TNI, dan masyarakat.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Selasa menyampaikan lokasi pertama ada di Wilayah Hukum Kecamatan Pasir Limau Kapas. Luas lahan yang terbakar di sana lebih kurang dua Hektare dalam kejadian Senin (24/7) lalu itu.
"Lokasinya di Dusun Darul Iksan Kepenghuluan Panipahan Laut dengan jenis lahan semak belukar bergambut. Pemilik atas nama Sobidin masih dalam lidik," katanya.
Lokasi kebakaran dideteksi usai melaksanakan pengecekan adanya lima titik api di Rokan Hilir. Itu berdasarkan data Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Pekanbaru, Senin pagi (24/7) dimana jumlah keseluruhan di Riau ada 13 titik panas.
Setelah sampai di lokasi kebakaran kepolisian, TNI, Camat Panipahan, dan kepenghuluan langsung melakukan pemadaman. Terdiri dari enam personel Kepolisian Sektor Panipahan, satu TNI, dua aparat kecamatan, empat aparat kepenghuluan, dua Masyarakat Peduli Api, dan enam orang masyarakat biasa.
Alat yang digunakan adalah dua mesin pompa air dan gulungan selang. Itu karena akses jalan menuju lokasi sangat sulit dan hanya dapat dilalui dengan berjalan kaki yang berjarak tempuh 200 meter.
"Lahan yang bergambut membuat pemadaman agak lambat, tapi api berhasil dipadamkan, meski asap masih ada terlihat di lapangan," ungkap Guntur.
Sementara lokasi kebakaran kedua ada Kecamatan Bangko Pusako dengan luas lahan yang terbakar satu Ha. Jenis kahan yang terbakar juga gambut, namun untungnya bagian atas saja yang kering sedangkan bagian bawah masih ada air.
Pemadaman dilakukan dengan jumlah personel 14 orang dari Kepolisian Sektor Bangko, lima anggota TNI, dan dibantu 28 orang personel perusahaan PT Sumatera Riang Lestari. Kendalanya juga kondisi jalan menuju lokasi kebakaran yang sangat sulit ditempuh, sedangkan pemiik lahan tidak ditemukan dan masih dalam lidik.
Terakhir, lokasi ketiga ada di Kepenghuluan Serusa, Kecamatan Bangko dengan luas kebakaran satu Ha. Dalam pengecekan diamankan seorang petani yang kedapatan sengaja membakar lahan tersebut dengan tujuan untuk menanam bibit labu.
"Pelaku tertangkap tangan sedang mengolah lahan dengan cara membakar menggunakan korek api gas menyalakannya ke rumput dan kering sehingga merambat membakar lahan," ujar kabid humas.
Berita Lainnya
Polisi cek lokasi pengungsi kebakaran yang akibatkan empat korban jiwa di Koja
04 November 2023 11:25 WIB
Mengatasi siklus empat tahun kebakaran hutan dan lahan gambut
07 October 2023 14:21 WIB
Ketua PKK Siak temui korban kebakaran empat rumah dan satu kedai di Tualang
04 October 2023 15:49 WIB
Diduga akibat gas bocor, empat unit ruko di Pondok Kopi terbakar
20 September 2023 10:44 WIB
Empat orang dilaporkan tewas dalam kebakaran di kompleks apartemen Kobe di Jepang
23 January 2023 12:56 WIB
Empat orang dilaporkan tewas dalam musibah kebakaran di Paluta, Sumatera Utara
21 February 2022 15:41 WIB
Empat saksi kebakaran Gedung Cyber Mampang Prapatan diperiksa polisi
03 December 2021 16:50 WIB
Empat unit rumah dan satu musholla di Jakarta Barat ludes terbakar
19 November 2021 16:19 WIB