Kuansing Raih Rp5 Miliar APBN

id kuansing raih, rp5 miliar apbn

Kuansing Raih Rp5 Miliar APBN

Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau berhasil meraih dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp5 miliar untuk pembangunan fasilitas sekolah lanjutan pertama di wilayah setempat.

Pihak penerima khususnya Sekolah Menengah Pertama (SMP) telah melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan pemberi bantuan yang dilaksanakan di Medan pada 17 - 20 Juli 2017 di Hotel Garuda Plaza diselenggarakan oleh pemerintah pusat melalui Ditjend pembinaan SMP Jakarta.

"Penandatangan MoU itu disaksikan langsung oleh instansi terkait," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda Olahraga Kuantan Singingi Jupirman di Teluk Kuantan, Kamis.

Ia mengatakan, dana itu akan digunakan untuk membangun sejumlah fasilitas pendidikan pada 13 sekolah setingkat SMP antaranya pembangunan labour IPA, Perpustakaan, rehab sekolah, dimana sekolah yang mendapatkan kucuran dana itu telah diusulkan sebelumnya.

13 sekolah itu berada di kecamatan Cerenti, Hulu Kuantan, Seberang Taluk, Pengian, Gunung Toar, Sentajo Raya yang diharapkan bisa selesai dengan baik, secara berkelanjutan mampu meningkatkan sarana pendidikan Kuansing menuju lebih baik kedepannya.

"Ini target, Kuansing harus menjadi lebih maju," sebutnya.



Menurutnya, pola pelaksanaan dilaksanakan langsung oleh panitia di sekolah secara Swakelola, tujuannya adalah mencapai satandar pelayanan minimal dan waktu kegiatan adalah sejak dana sudah dikucurkan oleh pusat masuk dalam rekening sekolah setelah itu bisa digesa pembangunannya.

Kepala Bidang (Kabid) sarana Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga Kuansing Nasjuneri menambhakna, selama ini semua pihak telah berjuang keras untuk mendapatkan dana pusat itu, Alhamdulillah berhasil dan dapat membantu pembangunan fasilitas pendidikan di SMP agar lebih baik dan berkembang.

"Kami sangat diapresiasi tinggi atas perhatian pusat," ujarnya.

Menurutnya, jika dana sudah dikucurkan oleh pusat, pihak sekolah ataupun panitia pembangunan sebaiknya dapatmenyelesaikan kegiatan dengan baik dan tepat waktu serta sesuai dengan stansdarisasi, namun yang lebih penting jangan ada pelanggaran.

Bupati Kuantan Singingi Mursini dan Wakil Bupati Halim sangat mengnginkan semua sekolah setingkat SMP lebih baik dan standar sehingga proses belajar mengajar bejalan lancar sejajar dengan daerah lain dan dapat menghasilkan lulusan yang terbaik.

"Dalam mencerdaskan anak negeri semua fasilitas pendidikan harus lebih baik, dukungan provinsi dan pusat untuk Kuansing sangat tinggi, namun tetap berharap tahun 2018 lebih meningkat uang masuk ke daerah, karena kemampuan APBD II masih minim untuk memajukan semua pendidikan yang ada.

Sejumlah instansi di Kabupaten Kuantan Singingi menggesa kegiatan pembangunan fisik sebagaimana yang diinstruksikan oleh Bupati Musini, agar semua berjalan dengan baik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengoptimal kinerja.

"Saya minta OPD dapat memulai kegiatan tahun 2017," kata Bupati Kuantan Singingi Mursini di Teluk Kuantan.



Masyarakat hingga saat ini menunggu realisasi kegiatan yang diusulkan, karena Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) baru bisa digunakan, maka program juga baru berjalan namun demikian diyakini tidak akan mengurangi dan menghambat proses yang ada.

Bupati Mursini optimis bahwa apa yang sudah direncanakan pada tahun 2017 untuk membangun wilayah Kuansing akan terwujud, dimana masyarakat akan sejahtera, perkotaan semakin maju, kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) semakin baik.

"Semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diyakini dapat melaksanakan kegiatan dengan baik, khususnya peningkatan sarana pendidikan," sebutnya. (Adv)