Pekanbaru (Antarariau.com) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau "fit and proper test" kepada tujuh bakal calon Gubernur Riau yang telah mendaftar.
"Saat ini Tim Penjaringan DPD PDI-P Riau masih menuntaskan proses wawancara dan verifikasi berkas. Setelah itu, pada 14 Agustus nanti, ketujuh balon Gubernur dari eksternal partai akan diundang ke DPP PDI-P untuk menjalankan fit and proper," kata Bendahara DPD PDI-P Riau, Makmun Solihin di Pekanbaru, Selasa.
Untuk diketahui, ketujuh balon Gubernur Riau itu, kata dia, yakni Gubernur Riau saat ini Arsyadjuliandi Rachman, anggota DPR RI Daerah Pemilihan Riau HM Lukman Edy, Bupati Pelalawan HM Harris, mantan Bupati Indragiri Hilir Indra Mukhlis Adnan, anggota DPD RI Intsiawati Ayus, Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto, dan mantan anggota DPR RI Ian Siagian yang saat ini menjabat Penasihat Kehormatan Menteri Hukum dan HAM RI.
Sementara dari internal partai, PDI-P telah mempersiapkan sejumlah kader untuk melenggang dalam Pesta demokrasi pada 2018 mendatang. Jika memenuhi syarat, kader tersebut akan mendapat penugasan dari partai.
"Kalau dari internal kita, hanya penugasan saja. Jika memenuhi syarat, tentu akan didukung penuh untuk maju," ujarnya Ketua Komisi II DPRD Riau itu.
Kader yang disiapkan dari partai berlambang Banteng moncong putih yakni Kordias Pasaribu yang merupakan Ketua DPD PDI-P Riau, Suyatno Bupati Rokan Hilir, dan Zukri Misran mantan anggota DPRD Riau.
Kemudian, pihaknya juga akan melakukan survei untuk mengetahui tingkat popularitas dan keterpilihan balon Gubernur yang akan direkomendasikan ke DPP. Dari hasil survey tersebut akan nampak calon yang akan diusung dalam Pilkada mendatang.
Tujuh Balon Gubri Akan Jalani Uji Kelayakan Kepatutan DPD PDI-P
