Ongkir Mahal, Harga Sembako Di Teluk Meranti Melambung Tinggi

id ongkir mahal, harga sembako, di teluk, meranti melambung tinggi

Ongkir Mahal, Harga Sembako Di Teluk Meranti Melambung Tinggi

Pelalawan (Antarariau.com) - Sejumlah warga di Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau, mengeluhkan harga beberapa kebutuhan pokok seperti ayam potong, telur ayam, cabai bahkan semen dan bahan bangunan telatif mahal.

"Kini harga daging ayam mencapai Rp40.000/kg sejak alami kenaikan pada Idul Fitri 1438 Hijriah," kata salah satu pedagang daging ayam potong di Kecamatan Teluk Meranti, Norbet, di Pelalawan, Selasa.

Norbet menyatakan naiknya harga ayam potong di Kecamatan Teluk Meranti dikarenakan tingginya harga jual dari pengambilan di Kerinci. Ditambah mahalnya ongkos kirim hingga ke desa.

"Karena jauh dari Kerinci biaya transportasi mahal sehingga ditambah Rp10.000. Modal kami membeli ayam potong di Kerinci memang tinggi yakni Rp30.000/kg," ujar pria yang mengaku sudah berjualan puluhan tahun ini.

Sementara itu Lurah Kecamatan Teluk Meranti Nursidin membenarkan bahwa harga bahan bangunan seperti semen di wilayahnya sangat mahal.

"Kini harga semen mencapai 90.000 persak, sementara di perkotaan hanya sekitar Rp60.000 persak," keluhnya.

Mahalnya harga bagan bangunan ini menyulitkan warga bahkan pemerintah daerah untuk membangun infrastruktur jalan lingkungan bahkan jembatan. Termasuk gedung perkantoran desa dan rumah warga. Sementara kayu sudah langka untuk didapatkan.

"Jadi kalau mau membangun proyek pemerintah di disi biayanya mahal," katanya.

Mahalnya harga semen dan bahan bangunan ini tambahnya karena jauhnya jarak tempuh distribusi dan belum lancarnya transportasi ke Teluk Meranti.

Selain itu harga Bahan Bakar Minyak je is Premium juga mahal. Ditingkat eceran mencapai Rp10.000 perliternya.

"Modalnya saya Rp250.000 isi jerigen 35 liter, jadi kami jual Rp15.000 per botol air mineral ukuran besar ( 1 liter)," kata Ana warga Desa Teluk Meranti.

Selain itu sebut dia lagi harga cabai kecil atau rawit kini juga mahal Rp50.000/kg. cabai merah Rp30.000/kg.

"Harga-harga kebutuhan lainnya juga jauh lebih mahal dari Kerinci sekitar Rp2.000-Rp5.000," tambah ibu yang memiliki warung barang harian ini.