Gubri Harapkan Puskesmas Kawasan Pinggiran Jadi Ujung Tombak Kesehatan Masyarakat

id gubri harapkan, puskesmas kawasan, pinggiran jadi, ujung tombak, kesehatan masyarakat

Gubri Harapkan Puskesmas Kawasan Pinggiran Jadi Ujung Tombak Kesehatan Masyarakat

Kampar (Antarariau.com) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan Puskesmas diwilayah pinggiran harus jadi ujung tombak kesehatan, agar warga tidak berbondong-bondong lagi berobat ke RSUD Arifin Achmad, kecuali untuk rujukan.

"Kita punya strategi Puskesmas harus jadi pelayanan dasar pertama agar tidak menumpuk di RSUD, " kata Andi saat peresmian dua puskesmas baru di Desa Simalinyang Kampar, yang dibangun dengan dana Pemerintah Provinsi Riau, Rabu.

Menurut Andi selama ini masyarakat pinggiran selalu datang ke pusat Kota Pekanbaru hanya untuk berobat ringan, sehingga terjadi antrian panjang bahkan penuhnya ruang rawat. Padahal jika puskesmas di tiap kecamatan berfungsi baik dan lengkap fasilitas dasarnya maka untuk penanggulangan penyakit yang sifatnya umum tidak perlu ke RSUD.

"Makanya secara bertahap kita perkuat fasilitas puskesmas demi pelayanan yang baik mencapai masyarakat hidup sehat," tegas Andi.

Sehingga lanjut dia tiap tahun Pemprov Riau membangun puskesmas minimal dua pada setiap kecamatan, seperti yang baru diresmikan di Kampar yakni Puskesmas Kampar Kiri Tengah dan Kampar.

Sementara itu Kadis Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan pihaknya melalui bantuan keuangan (Bankeu) Provinsi Riau tahun 2016 sudah mengucurkan dana untuk pemenuhan kesehatan masyarakat di Kabupaten Kampar sebesar Rp18.474.974.245 atau Rp18,47 miliar.

"Rp18,4 miliar kami salurkan untuk membangun Puskesmas, Posyandu, Pustu, pembayaran jaminan kesehatan PBI dan pengadaan alat kesehatan yang dibutuhkan oleh daerah," terang Mimi Yuliani Nazir.

Mimi merincikan total anggaran Rp18,47 miliar tersebut berupa, pembayaran premi PBI sebesar Rp4.749.580.500, pembangunan Puskesmas Kampar Kiri Tengah sebesar Rp2.114.667.000, pembangunan Puskesmas Kampar sebesar Rp3.638.146.000, pembangunan Pustu Desa Sei Kijang Kecamatan Tapung Hilir sebesar Rp429.245.000, pembangunan Pustu Desa Naga Beralih Kecamatan Kampar sebesar Rp298.279.500. (ADV)