Legislator Pelalawan Desak Politisi Dukung Program Kelistrikan

id legislator pelalawan, desak politisi, dukung program kelistrikan

Legislator Pelalawan Desak Politisi Dukung Program Kelistrikan

Pekanbaru (Antarariau.com) - Anggota DPRD Kabupaten Pelalawan, Riau,

turut menyoroti program kelistrikan pada pembangunan tol listrik 150

KV di jalur Kerinci - Rengat, yang terhambat oleh pembebasan lahan

milik seorang politisi Nasdem.

"Tak perduli orang kaya, atau miskin, berpangkat atau tidak.

Terpelajar atau hanya tamatan SD. Atas nama kepentingan negara

semuanya harus legowo," tegas Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah (DPRD) Pelalawan, Imustiar, kepada wartawan di Pekanbaru,

Selasa.

Sebanyak empat titik tapak tower yang melintas di perkebunan sawit PT

Jalur Pusaka Sakti Kumala enggan dilepas pemiliknya, yang notabene

adalah seorang ketua partai politik Iskandar Hoesin. Akibatnya,

pembangunan jaringan listrik itu pun ikut tersandung.

PT Jalur Pusaka Sakti Kumala sendiri salah seorang pemiliknya adalah

Iskandar Hoesin. Apalagi hal itu berkenaan dengan kepentingan

masyarakat menyangkut ketersediaan pasokan listrik di Riau yang selama

ini kurang memadai.

"Kita minta masyarakat berlapang dada menerima ganti rugi ini kalau

lahannya terkena lintasan proyek tol listrik. Entah itu tokoh

masyarakat, tokoh politik, atau siapapun, mari sama-sama kita

dukunglah," beber Imustiar.

Politisi Partai Golkar ini menyebutkan, jika warga atau kelompok

masyarakat yang tidak mau lahannya diganti rugi. Berarti tidak

mendukung program nasional untuk kemaslahatan masyarakat banyak.

Bahkan bisa disebut menghambat kelancaran proyek tol listrik itu.

Di sisi lain, lanjut Imustiar, lahan yang dibutuhkan tidak banyak.

Hanya untuk dudukan tower yang dicor sebagai peyangga lintasan kabel

listrik Sutet. Jadi tidak memberatkan masyarakat pemilik lahan.

"Jika dibutuhkan, kami siap memediasi persoalan ini. Apabila ada

permohonan dari para pihak," ujarnya.