London (Antarariau.com) Otoritas transportasi London pada Jumat (22/09) mengumumkan bahwa mereka tidak akan memperbarui izin Uber untuk beroperasi di kotanya ketika masa berlakunya habis pada 30 September, dengan alasan keselamatan publik, walaupun mereka diberikan waktu tiga pekan untuk mengajukan banding.
Transport for London (TfL) mengatakan cara operasi aplikasi pemesanan tumpangan itu, yang memiliki sekitar 25.000 pengemudi yang beroperasi di ibu kota Inggris, menimbulkan kekhawatiran.
TfL menyimpulkan bahwa Uber London Limited tidak pantas dan layak untuk memegang lisensi operator swasta, katanya dalam keterangan tertulis, dikutip dari AFP
Mereka mengatakan pendekatan dan cara kerja Uber menunjukkan kurangnya tanggung jawab perusahaan terkait sejumlah isu yang berpotensi mengancam keselamatan dan keamanan publik.
Masalah tersebut mencakup pendekatannya terhadap laporan tindak pidana serius dan dalam memperoleh pemeriksaan rekam jejak kriminal pengemudi.
Di bawah undang-undang lisensi, Uber diberikan waktu 21 hari untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut, dan dapat terus beroperasi sampai prosesnya habis.
Wali Kota London Sadiq Khan menyatakan sepenuhnya mendukung keputusan tersebut.
Saya ingin London berada di posisi terdepan dalam inovasi dan teknologi serta menjadi rumah bagi perusahaan baru yang membantu warga London dengan menyediakan layanan yang lebih baik dan lebih terjangkau, kata dia.
Ia mengingatkan semua perusahaan yang beroperasi di London harus mematuhi peraturan yang berlaku dan memenuhi standard yang telah ditetapkan terutama bila berkaitan dengan keselamatan penumpang.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB