Madrid, (Antarariau.com) - Spanyol memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2018 sebagai juara Grup G setelah tampil gemilang pada babak pertama untuk mengalahkan Albania dengan skor 3-0 pada Jumat, mengunci tiket mereka ke Rusia musim panas mendatang ketika pesaing terdekat Italia ditahan imbang 1-1 oleh Madedonia.
Penyerang Valencia Rodrigo Moreno menandai penampilan perdananya sebagai pemain inti timnas dengan mencetak gol pada menit ke-16, menguasai bola operan Isco dengan dadanya untuk kemudian mengarahkannya ke sudut atas gawang.
Gelandang Real Isco kemudian melepaskan tembakan tinggi yang masuk ke gawang pada menit ke-23 untuk melengkapi gerakan impresif operan-operan pendek antara David Silva dan Koke, sedangkan tiga menit kemudian sepupu Rodrigo, Thiago Alcantara mengemas gol ketiga dengan tandukan kepala dari umpan silang pemain debutan Alvaro Odriozola.
"Kami merasa sangat gembira karena kami telah mencapai tujuan yang benar-benar penting untuk sepak bola Spanyol," kata pelatih Spanyol Julen Lopetegui.
"Ini sangat berat namun kami telah menyelesaikannya sambil memainkan sepak bola brilian."
Satu-satunya nilai minus bagi Spanyol adalah penampilan tidak meyakinkan dari Gerad Pique, yang dicemooh oleh sebagian penggemar di Alicante setiap kali ia menyentuh bola menyusul dukungannya terhadap referendum kemerdekaan Katalunya Minggu lalu, dan ia kemudian ditarik oleh Lopetegui pada menit ke-60.
Meski kehilangan sejumlah pemain berpengaruh sepertiAlvaro Arbeola, Andres Iniesta, dan Dani Carvajal karena cedera, sang juara 2010 terlihat tidak terbendung sebagaiman ketika mereka menang 3-0 atas Italia, membukukan tiga gol dalam rentang waktu menit.
Mereka membentuk irama dengan menyapu bola pada fase awal pertandingan di mana Rodrigo gagal memaksimalkan operan Jordi Alba, dan pemain Valencia itu membuang peluang lain untuk gol awal ketika tandukannya dari umpan silang Isco melebar.
Rodrigo, yang kembali dipanggil masik timnas untuk pertama kalinya dalam tiga tahun setelah menjadi ujung tombak start bagus Valencia di Liga Spanyil, menebus kegagalan-kegagaannya sebelumnya dengan melakukan penyelesaian tajam setelah diberi umpan oleh Isco.
Ini merupakan awal gemilang dari Spanyol yang efektif menutup perlawanan lawanAlbania nya dan membunuh harapan-harapan Albania untuk mengikuti playoff sebab mereka tertinggal lima poin dari Italia, yang menduduki peringkat kedua di klasemen grup.
Pasukan Lopetegui mengendurkan intensitas setelah turun minum namun tetap berpeluang memperbesar keunggulan mereka ketika tendangan bebas Isco ditepis kiper lawan, dan pemain pengganti Marco Asensio dan Saul Niguez nyaris mencatatkan namanya di papan skor.
Spanyol mengoleksi 25 poin dan mencetak 35 gol dari sembilan pertandingan mereka di Grup B, hanya kehilangan poin saat mereka bermain imbang 1-1 dengan Italia tahun lalu, dan akan melawat ke Israel untuk pertandingan terakhir kualifikasi mereka pada Senin dengan situasi tempat mereka di Rusia telah aman.
"Spanyol merupakan satu dari sejumlah favorit untuk menjuarai Piala Dunia karena pemain-pemain mereka memiliki begitu banyak pengalaman, dan hari ini kita melihat kualitas mereka," kata pelatih Albania Christian Panucci.
"Hal terbaik tentang tim ini adalah komitmen, hasrat, dan antusiasme yang diperlihatkan oleh setiap pemain yang bersama kami, dari mereka yang memainkan sesuatu yang lebih saat mendapat kesempatan bermain," tambah Lopetegui.
"Tidak diragukan lagi sikap merupakan hal terbaik di tim ini dan jika kami terus memperlihatkan rasa lapar dan kerendahan hati, kami akan menjadi tim hebat."
Spanyol Pastikan Diri Lolos ke Piala Dunia
