Bengkalis (Antarariau.com) - Sebanyak tiga rumah milik warga di Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, rusak parah akibat bencana alam dua hari berturut-turut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkalis, Jaafar Arif, di Bengkalis, Rabu, menyebutkan, bencana terjadi dua hari berturut turut di daerah itu.
"Senin 8 Oktober lalu rumah milik seorang janda bernama Kim Giok (73) warga Desa Mekeruh. Rumah layak huni yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis itu mengalami rusak berat setelah diterjang gelombang air pasang laut," kata Jaafar Arief.
Dia mengatakan, sebagian rumah terbawa abrasi, sehingga lantai rumah rusak berat, pondasi sudah tergantung dan dinding mulai retak-retak di sebabkan abrasi tersebut. Begitu juga dengan atap seng 8 lembar rusak, akibat diterjang angin kencang.
Selanjutnya peristiwa bencana alam puting beliung juga terjadi pada Selasa 9 Oktober 2017 lalu, yang mengakibatkan dua rumah milik warga Desa Makeruh, yakni Jefriden (27) dan Suparno (37) rusak parah.
"Rumah Suparno, saat kejadian dia bersama isteri dan anaknya, bernama Julita dan M Afis (13). angin puting beliung tersebut mengakibatkan atap rumahnya sebanyak 3,5 kodi rusak dan terbang dibawa angin puting beliung, begitu juga Jefriden, saat kejadian Jefriden bersama isteridan anaknya, Reni Sinarti (27) dan Nur Aumi Fatiha (3) di dalam rumah. Kerusakan yang terjadi saat angin puting beliung tersebut juga membuat atap seng rumahnya sebanyak dua kodi rusak parah dan terbang terbawa angin puting beliung," katanya.
Dari laporan tentang bencana alam ini, lanjutnya lagi, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui BPBD langsung bergerak cepat untuk mendata. Selanjutnya akan segera memberikan bantuan logistik kepada korban.
"Namun bantuan rehabilitasi masih dipertimbangkan, mengingat belum tersedianya anggaran untuk bantuan alat material bangunan. Namun jika pada anggaran Perubahan APBD 2017 disetujui, akan segera kita bantu," katanya.
Berita Lainnya
Tiga pesawat dikabarkan batal mendarat di Palu akibat cuaca buruk
24 January 2024 12:44 WIB
Dua maskapai penerbangan di NTT dikabarkan batal terbang akibat cuaca ekstrem
04 February 2023 14:15 WIB
PT PLN (Persero) pulihkan enam titik jaringan listrik lumpuh akibat cuaca ekstrem
03 January 2023 13:07 WIB
Helikopter rombongan Gubernur mendarat darurat akibat cuaca buruk
29 August 2022 11:18 WIB
Pemkot Jakarta Pusat catat 13 pohon tumbang akibat cuaca ekstrem
05 March 2022 16:54 WIB
Kontraktor Palangkaraya diminta antisipasi kendala proyek akibat cuaca
22 February 2022 20:49 WIB
ASDP tutup semua penyeberangan kapal feri di Bolok akibat cuaca ekstrem
24 January 2022 15:06 WIB
Nelayan Kupang berhenti melaut akibat cuaca ekstrem, untuk berapa lama yaa?
26 December 2021 16:48 WIB