Jakarta (Antarariau.com) - Sebuah laporan belum lama ini menyebutkan bahwa iPhone 7 lebih laris daripada iPhone 8, dan hal itu nampaknya benar.
Kini, laporan terbaru dari Taiwan mengatakan bahwa Cupertino meminta pemasok untuk mengurangi produksi hampir 50 persen selama dua bulan ke depan. Pada saat yang sama operator Kanada Rogers mengatakan bahwa minat pada iPhone 8 "mengalami anemia."
Sementara itu, CFO Verizon memperkirakan permintaan rendah akan terjadi. Jumlah upgrade iPhone di kuartal ketiga sedikit turun dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, namun hal ini disebabkan ketertarikan pada iPhone X, bukan karena ketidakpuasan dengan iPhone 8 dan iPhone 8 Plus.
Awal pekan lalu Consumer Reports menempatkan iPhone 8 dan iPhone 8 Plus di tempat keempat dan kelima dalam daftar smartphone dengan kinerja terbaik, setelah tiga perangkat premium Samsung Galaxy S.
Sebelumnya, KGI mengatakan bahwa 2-3 juta unit iPhone X akan dikirim pada 3 November, demikian GSM Arena.
Berita Lainnya
Ponsel iPhone 15 dilaporkan mulai masuk tahapan produksi
11 January 2023 11:22 WIB
Apple pangkas jumlah produksi iPhone 14 Plus
19 October 2022 12:12 WIB
Apple dikabarkan akan pangkas produksi iPhone 12 mini
22 June 2021 11:54 WIB
Apple tunda produksi iPhone 2020 akibat pasar melemah karena wabah pandemi corona
28 April 2020 10:10 WIB
Apple diperkirakan undur jadwal produksi massal iPhone murah karena wabah virus corona
19 February 2020 10:19 WIB
Produksi iPhone 9 berpotensi mundur karena merebaknya virus corona
29 January 2020 12:28 WIB
Apple Tingkatkan Produksi iPhone X dan iPhone 8 Plus
12 November 2017 12:10 WIB
Apple Disebut Belum Mulai Produksi iPhone X
24 September 2017 11:40 WIB