Korban Kebakaran Inhu Berjualan Di Tenda Darurat

Peranap, 6/6(ANTARA) - Korban kebakaran di Peranap, Indragiri Hulu (Inhu), pada Selasa (1/6) yang menghanguskan sebanyak 120 ruko, hari Minggu mulai berjualan dengan menggunakan tenda darurat tepat di atas bangunan yang terbakar.

Taufik, salah seorang pedagang mengatakan, dirinya terpaksa berjualan untuk menyambung hidup. Kebakaran pada Selasa lalu tersebut menghanguskan rukonya yang menjadi tempat berjualan sembako.

"Lokasi bekas kebakaran sudah dibersihkan dan dibangun tenda plastik. Sejak kemarin, sudah banyak pedagang yang menggelar dagangannya mulai dari sayur, sembako maupun pakaian jadi," ungkap Taufik.

Ia mengatakan,sama seperti sebelum terjadinya kebakaran, warga tetap ramai mendatangi pasar tersebut mengingat pasar tersebut merupakan satu-satunya di kecamatan tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Pasar Inhu A Respen SSos mengatakan, pihaknya sudah melakukan penempatan pedagang dipasar darurat. Penempatan berlangsung lancar dikarenakan Dinas Pasar Kabupaten Inhu sudah turun kelokasi pasar mengatur tempat berjualan pedagang. untuk sementara waktu pedagang berjualan di tenda yang mereka bangun sendiri.

"Kita atur sedemikian rupa, hingga tidak terjadi saling rebut. Kondisi ini akan berlangsung untuk smeentara waktu meninggi pembangunan pasar yang baru," ujar dia.

Ditambahkannya, tanah pasar tersebut merupakan milik pribadi masyarakat dan dipersilahkan untuk dibangun. Tapi harus mengacu kepada gambar yang disiapkan Dinas Pasar. Sehingga ada keseragaman yang dibangun masyarakat dan Dinas Pasar nantinya.

Pembangunan kios di tanah milik Pemda belum akan dibangun dalam waktu dekat ini. Sebab akan menunggu anggaran dana pada APBD Inhu tahun 2011. Rencana pembanguan pasar itu akan dibicarakan lebih lanjut dengan pedagang. Respen berpendapat pembangan pasar itu harus dibangun permanen. Secara bertahap juga akan difungsikan bangunan pasar baru yang sudah dibangun sejak beberapa waktu lalu.

Pada tahun ini, kebakaran di Inhu untuk ke-12 kalinya. Setelah sebelumnya pada pertengahan April terjadi kebakaran di Pasar Sri Gading, Airmolek.